Polres Trenggalek – Pendaftaran penerimaan anggota Polri Tahun 2023 baik Akpol, Bintara maupun Tamtama resmi ditutup terhitung hari ini tanggal 18 April 2023. Ratusan orang pemuda-pemudi terbaik Trenggalek telah mendaftarkan diri dan saat ini sedang mengikuti tahap seleksi pemeriksaan administrasi awal (Rikmin).
Untuk memastikan bahwa selama proses rekrutmen menggunakan prinsip `Betah`, Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis, Polres Trenggalek menggelar penandatanganan pakta integritas yang digelar melalui saluran virtual Bersama panitia daerah (Panda) Polda Jatim. Selasa, (18/4).
Penandatanganan Pakta integritas yang dgelar di Rupatama Mapolres ini ini ditandatangani oleh segenap panitia bantuan penerimaan (Panbanrim) Polres Trenggalek, para peserta seleksi dan orang tua serta pengawas ekternal.
Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino, S.I.K. yang kebetulan hadir dan memimpin langsung jalannya kegiatan tersebut mengungkapkan, penandatanganan pakta integritas ini merupakan bentuk dan tanggung jawab untuk mewujudkan penerimaan Polri yang benar-benar bersih dan terbuka.
Pihaknya mewanti-wanti agar semua proses seleksi dilakukan dengan transparan dan akuntabel, menjaga integirtas dan kredibilitas. Hal ini sangat penting agar kedepan tumbuh generasi Polri yang memang memiliki kualitas dan kompetensi handal.
AKBP Alith menegaskan kepada para peserta dan orang tua agar tidak mudah percaya jika orang yang mengiming-imingi bisa lolos dengan sejumlah uang. Pihakny amemastikan bahwa hal tersebut adalah bohong semata.
“Semua gratis tidak dipungut biaya. Yang penting percaya diri dan persiapkan semuanya dengan baik fisik maupun mental. Dan jangan lupa belajar. Masih banyak tahapan seleksi yang harus di ikuti.” Tutur AKBP Alith
Pihaknya menambahkan, melihat animo peserta di tahun ini, pihaknya optimis jumlah yang lulus bisa lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Sejak dibuka tanggal 4 sampai dengan 17 April 2023 kemarin sedikitnya 178 orang telah mendaftarkan diri secara online dimana 21 diantaranya adalah perempuan.
Berdasarkan data dari Pabanrim Polres Trenggalek yang dimotori oleh BagSDM, dari 178 pendaftar, 13 orang diantaranya mendaftar Taruna Akpol, 134 Bintar PTU, 13 Bintara Brimob, 2 orang Bakomsus Nakes, 13 orang Tamtama Brimob dan 1 orang tamtama Polair.
Adapun Pakta integritas itu sendiri antara lain berisi tentang komitmen untuk menjaga integritas diri dan tanggungjawab serta mengutamakan kepentingan Negara Kesatuan Republik Indonesia, bekerja secara profesional dan penuh semangat serta menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia.
Disamping itu, panitia tidak akan menyalahgunakan wewenang dan jabatan untuk kepentingan pribadi, kelompok maupun golongan, menjaga martabat dan menghindarkan diri dari perbuatan tercela dan melaksanakan seleksi secara jujur, obyektif, bersih, transparan, akuntabel, unggul dan kompetitif serta bebas dari KKN.
Sedangkan bagi peserta wajib mengikuti proses seleksi penerimaan dengan mengutamakan kejujuran sesuai dengan kemampuan yang saya miliki sendiri secara objektif, bersih, transparan, akuntabel, unggul dan kompetitif dan tidak akan melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme dengan panitia maupun pengawas atau siapapun yang menyatakan bisa membantu meluluskan dalam proses seleksi.
Peserta diminta melaporkan kepada panitia dan pengawas apabila mengetahui atau menemukan adanya penyalahgunaan wewenang serta penyimpangan dalam proses pelaksanaan seleksi
Apabila melakukan penyimpangan atau pelanggaran, peserta bersedia dikenakan sanksi moral, sanksi administrasi dan dinyatakan tidak memenuhi syarat dalam tahapan seleksi penerimaan serta dituntut sesuai dengan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.