Polres Trenggalek – Judoka Perkumpulan Judo Bhayangkara (PJB) Polres Trenggalek sukses membawa pulang medali perak dalam ajang Porprov Jatim yang digelar mulai tanggal 9 hingga 16 September 2023 di Mojokerto.
Perjuangan Giovany Ricarda untuk meraih medali memang tak mudah. Bagaimana tidak, atlet Judo asal Trenggalek di kelas 73-81 Kg ini harus menyisihkan sejumlah lawan dari berbagai kota hingga sukses masuk babak final melawan Judoka dari Kota Pasuruan.
Tak ayal, prestasi Giovany pun menambah pundi-pundi medali kontingen Cabor dari Kabupaten Trenggalek dan mendapat apresiasi dari KONI maupun pemerhati olahraga. Hal ini bukan tanpa sebab, mengingat PJB maupun PJSI Kabupaten Trenggalek baru berdiri 4 tahun yang lalu namun sudah menelurkan cukup banyak atlet berprestasi.
Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., selaku pembina PJB mengungkapkan, pihaknya sangat mengapresiasi atas pencapaian yang ditorehkan oleh para atlet Judo yang merupakan binaan Polres Trenggalek tersebut.
“Luar biasa membanggakan. Jangan mudah berpuas diri. Terus berlatih dan tingkatkan skill. Untuk para pelatih, saya sampaikan terima kasih telah mendidik dan mendampingi para atlet sehingga bisa mengharumkan nama Trenggalek di kancah Jawa Timur.” Ujarnya.
Sementara itu, pelatih PJB Polres Trenggalek Iptu Suyono, S.H. yang juga menjabat sebagai Ketua Harian PJSI Kabupaten Trenggalek mengungkapkan, sejak awal pihaknya optimis kontingen Judo Trenggalek akan mendapatkan medali.
“Ada 6 orang atlet yang kita persiapkan mengiktui Porprov ini. Alhamdulillah, satu diantaranya mendapat medali perak.” Ucapnya.
Bahkan, untuk persiapan Proprov ini, pihaknya sengaja menggelar program Training Center (TC) di Dojo PJSI Provinsi Jatim Surabaya selama hampir satu bulan dan digembleng langsung oleh atlet nasional dan pelatih profesional.
Iptu Suyono menambahkan, Judoka Kabuten Trenggalek saat ini mulai diperhitungkan. Meski terhitung baru, namun sudah berhasil menduduki peringkat 10 besar se-Jawa Timur. Hal ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri dan menjadi pelecut semangat untuk terus meningkatkan prestasi baik di tingkat Jawa Timur maupun Nasional.
“Harapannya, kedepan akan semakin banyak judoka berprestasi. Untuk itu, kita akan kirimkan atlet disetiap kejuaraan. Selain menambah jam terbang dan pengalaman juga menumbuhkan semangat dan melatih mental juara.” Pungkasnya.